Mempunyai perilaku peduli pada orang lain di dekat kita itu penting untuk diterapkan. Tidak hanya bisa menjadikan membuat orang lain aman, perilaku ini pula berguna untuk diri kita sendiri.
Sikap terpuji tersebut juga dipraktikkan secara langsung oleh 3 laki- laki di Singapore. Secara otomatis mereka berhenti disaat tengah berjalan buat membantu seorang sopir bis wanita, yang nampak menangis tersedu- sedu di balik kemudi bis yang nampak kosong.
Mereka secara sukarela menolong dengan bertanya kasus apa yang tengah dialaminya. Tidak lupa, mereka malahan membagikan tisu dan minum buat menenangkan perempuan tersebut.
Sehabis diselidiki lebih dalam, nyatanya perempuan tersebut tengah berduka atas kematian suaminya yang berada di Negara Jiran, Malaysia. Menjawab perihal tersebut, ketiga orang baik itu juga kembali menolongnya dengan menelepon perusahaan bis, dan menemaninya sampai tenang hingga bantuan yang ditunggu datang.
Wakil dari perusahaan bis tersebut juga berterima kasih pada ketiganya atas perilaku baik tersebut. Kalau saja saat itu mereka tidak menghubungi pihak perusahaan, pasti perempuan yang tengah berduka ini akan terus tenggelam dalam kesedihannya di pinggir jalan.
Dikutip dari Time, Elaine Beumountdari dari Universitas Salford di Inggris pernah melaksanakan riset terkait psikologi pada perilaku ataupun perbuatan baik yang dilakukan oleh manusia.
Riset terhadap 100 orang bidan pelajar ini menciptakan kesimpulan, kalau bidan dengan tingkatan kepedulian yang lebih tinggi juga menunjukkan lebih sedikit merasa lelah.
" Mereka pula lebih optimis serta merasakan lebih banyak kebahagiaan serta emosi positif yang lain," tambahnya.